Dari pemahaman penulis sebenarnya mereka yang gila karena ngelmu bukan karena tidak memiliki guru, tapi tidak bisa mengira ngira kadar ilmu tersebut, hal itu bisa saya katakan karena penulis juga pernah malakoni ilmu gaib tanpa guru/pembimbing, penulis hanya meilihat dari sebuah buku milik ayah penulis, beliau juga melakoni suatu ilmu gaib namun belum pernah dapat hasilnya atau kurang mendapatkan hasil dan pekerbangan.
Saya pribadi sudah banyak sekali melakoni ilmu tanpa guru dan tidak mengecewakan hasilnya, ala hasil tidak terjadi apa apa dengan saya, tetapi sebelumnya saya memang sudah memahami cara kerja keilmuan gaib, jadi saya bisa berhati hati dan bisa mengukur kadar ilmu untuk saya pribadi.
Waktu itu saya melakoni hampir sekitar 30 ilmu gaib dan saya tirakati sampai beberapa bulan. Setelah dapat satu ilmu saya istirahat satu minggu lalu lakon lagi, begitu seterusnya, namun ilmunya masih kelas bawah dan kelas menengah. Bahkan saat itu saya juga melakoni puasa mutih, meskipun sempat gagal. Dan pernah gagal pada hari kedua saat puasa mutih tapi alhamdulilah juga tidak terjadi apa apa.
Namun saya pribadi menyarankan bagi anda yang ingin melakoni ilmu gaib sebaiknya memiliki guru/pembimbing, tugas guru adalah untuk memberikan ilmu yang sesuai kadar muridnya dan bertangung jawab atas efek ilmu tersebut.
Juga dapat mengarahkan anda dengan baik. bila anda belajar pada mbah google lalu siapa yang akan betangung jawab, tidak mungkin saat anda terkena suatu efek yang tidak anda sadari lalu mbah google menolong anda.
Dan sebaiknya bagi pemula haruslah melakoni ilmu mulai dari dasar sepeti meditasi, pernafasan, olah energi dan lainya, agar dapat berkembamg demgam baik dan pesat juga memilili kelebihan saat melakoni keilmuan gaib.
Sebaiknya juga jangan berpuasa yang berat berat dulu bagi pemula, karena puasa yang biasa saja juga banyal sekali sebagai dasaran.
Dari pemahaman penulis yang menyebab kan gila karena ngelmu gaib adalah
kadar ilmu terlalu tinggi/tubuh eterik tidak mampu menahan energi yang masuk.
melakukan ngelmu dengan fisik yang kurang mendukung.
lemahnya kekuatan sedulur papat dan
hilangnya/lepasnya tubuh astral/sukma.
1. kadar ilmu yang terlalu tinggi
Ini harus benar benar di perhatikan, meski anda ngelmu tanpa guru sebaiknya harus benar benar di perhatikan kadar ilmunya, hal ini juga sangat berhubungan dengan umur. Dari pengalaman penulis dan analisa penulis ternyata banyak praktisi yang gila berasal dari pesantren, dan setelah saya amati ternyata mereka melakukan zikir setiap hari beribu ribu kali tanpa putus, setiap hari melakukan zikir 10rb kali. Namun mereka tidak mengetahui cara kerjha zikir, karena sesunguhnya zikir itu juga menyerap energi, nah energi ini akan masuk ke tubuh eterik kita, ketika tubuh eterik sudah penuh biyasanya akan terasa agak pusing, tetapi saat sudah penuh mereka tetap meneruskan zikir karena memang tidak mengetahui cara kerjhanya, akibatnya tubuh eterik bocor ataupun pecah, hinga menyebabkan gangguan saraf(secara medis) namun secara gaibtubuh mental mereka lepas dari raga, dan terkadang tidak bisa masuk lagi,
Mental sangat berpengaruh penting bagi manusia karena tanpa mental manusia tidak punya malu, itu juga yang terjadi pada orang orang yang gila akibat ngelmu.
Gila akibat gejala ini lebih mudah disembuhkan karena cukup menarik tubuh mentalnya saja, namu terkadang gurunyapun belum tentu mampu melihat tubuh mental itu, karena sangat halus sepertihalnya saudara gaibnya. Tp bagi yang bisa melihat maka cukup dikembalikan saja tubuh mentalnya, dan akan berangsur sembuh seiring kenormalan tubuh.
2. melakukan ngelmu dengan fisik yang kurang mendukung
Pada tahap ini sebenarnya gejalanya akan sama dengan yang nomer satu hanya saja hal ini berlaku pada lakunya yang gagal ataupun terlalu memaksakan diri. Seperti yang sudah saya jelaskan pada faktor kondisi fisik diatas.
Tubuh fisik sangat berpengaruh terhadap tubuh eterik/tubuh energi. Karena semakin bugar dan fit maka semakin kuat pula tubuh eteriknya, jadi tubuh eterik sangat berhubungan erat dengan tubuh fisik, bahkan orang yang sakit demam ataupu sakit gigi itu juga berhubungan dengan tubuh eterik, hanya saja tubuh eterik akan terdapat energi kotor, bahkan bila energi kotor pada gigi di hilangkan maka sembuh juga tubuh fisiknya pada gigi.
Itu kenapa dahulu kala sebelum menumpuh ngelmu ngaib, di haruskan untuk belajar fisik dulu, melatih fisik agar lebih kuat, sehat dan bugar. Setelah fisik memadai barulah di perbolehkan melakoni ilmu gaib.
3. lemahnya kekuatan sedulur papat
Pada dasarnya sedulur papat tiap individu tidaklah sama, bagi mereka yang tidak melakoni kebatinan ataupun perihatin, maka sedulur papat mereka sangatlah lemah, bahkan lebih lemah dari sesosok kuntilanak, yang saya rasa kuntilanak ini gaib kelas rendah.
Saat seseorang ingin melakoni ilmu gaib usahakan sedulur papatnya sudah lengkap, untuk mengetahu lebih detail tentang sedulur papat silahkan di baca di halaman sedulur papat kalimo pancer.
Setelah sedulur papatnya lengkap atau sudah tidak terpisah maka barulah kita bisa di katakan sedikit aman. Karena kebanyakan yang terjadi di luar sana, mereka yang gila belum tentu akibat ngelmu gaib, tetapi akibat sedulur papatnya di sandera oleh mahluk gaib lainya, ataupun disiksa oleh mahluk gaib lainya, namu pada kejadian ini masih banyak orang orang yang tidak sampai terjadi gila, namun hanya sakit sakitan, bahkan di sembuhkan kemana mana belum juga sembuh, itu bisa juga terjadi akibat sedulur papatnya di sandera dan di siksa, hingga apa yang mereka rasakan juga diterima oleh pancer, dan di salurkan ke tubuh eterik.
Pada tahan ini apa yang mereka alami sebenarnya gambaran dari sedulur mereka, mereka merasa ketakutan padahal tidak ada apa apa, merasaka gelisah padahal tidak terjadi apa apa, mereka yang mengalami seperti ini akan terjadi linglung bila lama kelamaan, dan semakin lama akan sulit mengontrol diri mereka sendiri.
Untuk menangani hal ini maka sedulur mereka harus dibebaskan dan di satukan pada sedulur yang lain. Ataupu apabila semua sedulurnya di siksa maka harus dibebaskan dan di kembalikan bersama pancernya atau orang yang bersangkutan.
Pada kasus no1, no 2 dan no 3ini biyasanya masih mengingat keluarga ataupun masih menyadari dirinya, bahkan masih memiliki nafsu sahwat. Bahkan masih bisa mengenali seseorang, karean otaknya masih bekerjha 50% dari kondisi normal.
4. hilangnya/lepasnya tubuh astral/sukma
Nah pada tahap ini bisa di bilang gila sempurna, karena tubuh mentalnya juga hilang dan sukmanya juga hilang, yang tersisa hanyalah tubuh jasad dan ruh nyawa. Pada kasus gila nomer 4 ini sudah sulit sekali untuk disembuhkan, karena kehilangan sukma dan tubuh mentalnya. Kasus ini sudah lagi tidak menyadari dirinya sendiri, tidak lagi memiliki mental, tidak malu, tidak takut, dan tidak punya perasaan. Namun mereka masih punya nafsu lapar karena fator ilmiah dari jasad, bahkan masih bisa berjalan dipinggir jalan, itu karena otak mereke basih bekerja, jadi mereka masih bisa berhati hati, lapar, kesakitan, namun untuk kesakitan tidak akan mereka rasakan, karena mental mereka sudah tidak ada, meski kesakitan mereka akan fokus pada penglihatan mereka, karena hanya jasad saja yang bermain.
Terkadang mereka tertawa sendiri itu akibat sedulur papat mereka yang hilang saat itu juga sedang berjanda dengan mahluk gaib lain, jadi mereka pun ikut tertawa, karena walaupun terpisah tetap saja masih saling berhubungan. Semua unsur jasad dan gaib pada manusia sebenarnya saling berhubungan meski terpisah.
Contoh ketika ada seseorang yang meraga sukma, cobalah ia untuk bertarung dengan jin, apabila sukmanya muntah darah di alam jin, saya jamin jasadnya juga akan muntah darah, itu bukti bahwa sukma dan jasad masih berhubungan meski terpisah.
Lalu adalagi gila akibat di kendalikan jin
Bila mana saat kita melakukan ngelmu gaib, atapun bermain main dengan mahluk gaib, tetapi kita tidak bisa menyadari tindakanya, maka sebaiknaya berhati hati dan setidaknya punya proteksi diri yang kuat.
Pada dasarnya Tubuh manusia mampu menampung ratusan ribu khodam/jin, jadi berhati hati saat kita tidak bisa mengontrol diri. pada tahap pertama mungkin akan terjadi kerasukan, namun semakin lama tindakan kita akan semakin berubah, lebih cenderung menuruti kemauan jin yang ada didalam tubuh, bahkan tindakan kita kadang tidak kita sadari, lama kelamaan sukma yang ada didalam tubuh akan di sandra/di tahan. Dan sukma pun akhirnya menjadi budak mereka. dan pada akhirnya menjadi gila, bahkan bisa sampai terjadi kematian. Sebenarnya pada tahap ini lebih tepat disebut tumbal.
Pada kasus ini jin akan mengamati targetnya, apakah targetnya punya iman kuat ataupun tidak, setelah di pastikan target imanya cetek dan tidak punya proteksi maka tahap kedua jin akan masuk melalui kaki, ubun ubun, pundak dan tangan. Jin akan masuk tanpa disadari, dan akan membangun sebuah rumah/sarang di dalam tubuh target. bila mana target masih tetap tidak beriman tebal atau kurang ibadah, maka semakin lama jin akan mengajak teman temanya, memgundang lebih banyak untul menbah kekuatan dan biyasanya mereka punya pedoman, siapapun yang mau ikut dengan saya di dalam tubuh anak ini, maka harus jadi anak buah saya.
Semakin lama jin akan membuat kelompok pada bagian tubuh tertentu, dan tahap ketiga akan menguasai tubuh pelan pelan, lalu mencoba membuat penyakit/kesialan pada target, untuk membunuh target bisa dengan banyak hal, misal membuat mengantuk akhirnya mati kecelakaan agar terlihat wajar, atapun mati yang tidak wajar, jatuh kesandung saja tiba tiba mati. ataupun tiba tiba sakit mendadak tanpa di ketahui penyakitnya, dll.
nah natinya sukmanya akan di jadikan budak, dan darahnya akan di minum, itulah jin jin golongan negatif.
Untuk menjauhkan kita maupun keluarga kita maka pertebal iman kita dengan berdoa dan ibadah sesuai aturan agama.
Disini akan penulis berikan doa yang saya rasa cukup kuat tuahnya untuk menjauhkan kita dari jin negatif,
“ROBBI AUDUBIKA MIN HAMAZATISSAYA TINI WA A,U DUBIKA ROBBI AIYAH DHURUN” (Surah Al-Mu’minĂ»n (23) : 97 & 98).
Untuk tahap awal cobalah membaca sebanyak 333x , lakukan selama 7/21/41 malam berturut turut sampai anda bermipi membaca doa itu di dalam mimpi. Jika sudah bermimpi berarti sudah manjing ilmunya, barulah di baca 7 kali tahan nafas padi pagi hari. Dan saat membaca bayangkanemancar ke seleuruh tubuh anda. Untuk penyembuhan akibat gaib negatif anda bisa baca di bab penyebab sakit dan penyembuhan bisa juga dengan Cara meditasi.
Harapan saya dengan adanya Blog Gerakan Pemuda Metafisika(GPM) ini, Semoga kita dapat terhindar dari hal hal yang merugikan kita dan membahayakan kita, dan semoga kita, keluarga kita dan anak cucu kita di berikan perlindungan , keselamatan dan keamanan di setiap kehidupan ini dan malakukan kehidupan dengan semakin baik dan bahagia di dunia dan di akherat kelak. AMIN.
Saya pribadi sudah banyak sekali melakoni ilmu tanpa guru dan tidak mengecewakan hasilnya, ala hasil tidak terjadi apa apa dengan saya, tetapi sebelumnya saya memang sudah memahami cara kerja keilmuan gaib, jadi saya bisa berhati hati dan bisa mengukur kadar ilmu untuk saya pribadi.
Waktu itu saya melakoni hampir sekitar 30 ilmu gaib dan saya tirakati sampai beberapa bulan. Setelah dapat satu ilmu saya istirahat satu minggu lalu lakon lagi, begitu seterusnya, namun ilmunya masih kelas bawah dan kelas menengah. Bahkan saat itu saya juga melakoni puasa mutih, meskipun sempat gagal. Dan pernah gagal pada hari kedua saat puasa mutih tapi alhamdulilah juga tidak terjadi apa apa.
Namun saya pribadi menyarankan bagi anda yang ingin melakoni ilmu gaib sebaiknya memiliki guru/pembimbing, tugas guru adalah untuk memberikan ilmu yang sesuai kadar muridnya dan bertangung jawab atas efek ilmu tersebut.
Juga dapat mengarahkan anda dengan baik. bila anda belajar pada mbah google lalu siapa yang akan betangung jawab, tidak mungkin saat anda terkena suatu efek yang tidak anda sadari lalu mbah google menolong anda.
Dan sebaiknya bagi pemula haruslah melakoni ilmu mulai dari dasar sepeti meditasi, pernafasan, olah energi dan lainya, agar dapat berkembamg demgam baik dan pesat juga memilili kelebihan saat melakoni keilmuan gaib.
Sebaiknya juga jangan berpuasa yang berat berat dulu bagi pemula, karena puasa yang biasa saja juga banyal sekali sebagai dasaran.
Dari pemahaman penulis yang menyebab kan gila karena ngelmu gaib adalah
kadar ilmu terlalu tinggi/tubuh eterik tidak mampu menahan energi yang masuk.
melakukan ngelmu dengan fisik yang kurang mendukung.
lemahnya kekuatan sedulur papat dan
hilangnya/lepasnya tubuh astral/sukma.
1. kadar ilmu yang terlalu tinggi
Ini harus benar benar di perhatikan, meski anda ngelmu tanpa guru sebaiknya harus benar benar di perhatikan kadar ilmunya, hal ini juga sangat berhubungan dengan umur. Dari pengalaman penulis dan analisa penulis ternyata banyak praktisi yang gila berasal dari pesantren, dan setelah saya amati ternyata mereka melakukan zikir setiap hari beribu ribu kali tanpa putus, setiap hari melakukan zikir 10rb kali. Namun mereka tidak mengetahui cara kerjha zikir, karena sesunguhnya zikir itu juga menyerap energi, nah energi ini akan masuk ke tubuh eterik kita, ketika tubuh eterik sudah penuh biyasanya akan terasa agak pusing, tetapi saat sudah penuh mereka tetap meneruskan zikir karena memang tidak mengetahui cara kerjhanya, akibatnya tubuh eterik bocor ataupun pecah, hinga menyebabkan gangguan saraf(secara medis) namun secara gaibtubuh mental mereka lepas dari raga, dan terkadang tidak bisa masuk lagi,
Mental sangat berpengaruh penting bagi manusia karena tanpa mental manusia tidak punya malu, itu juga yang terjadi pada orang orang yang gila akibat ngelmu.
Gila akibat gejala ini lebih mudah disembuhkan karena cukup menarik tubuh mentalnya saja, namu terkadang gurunyapun belum tentu mampu melihat tubuh mental itu, karena sangat halus sepertihalnya saudara gaibnya. Tp bagi yang bisa melihat maka cukup dikembalikan saja tubuh mentalnya, dan akan berangsur sembuh seiring kenormalan tubuh.
2. melakukan ngelmu dengan fisik yang kurang mendukung
Pada tahap ini sebenarnya gejalanya akan sama dengan yang nomer satu hanya saja hal ini berlaku pada lakunya yang gagal ataupun terlalu memaksakan diri. Seperti yang sudah saya jelaskan pada faktor kondisi fisik diatas.
Tubuh fisik sangat berpengaruh terhadap tubuh eterik/tubuh energi. Karena semakin bugar dan fit maka semakin kuat pula tubuh eteriknya, jadi tubuh eterik sangat berhubungan erat dengan tubuh fisik, bahkan orang yang sakit demam ataupu sakit gigi itu juga berhubungan dengan tubuh eterik, hanya saja tubuh eterik akan terdapat energi kotor, bahkan bila energi kotor pada gigi di hilangkan maka sembuh juga tubuh fisiknya pada gigi.
Itu kenapa dahulu kala sebelum menumpuh ngelmu ngaib, di haruskan untuk belajar fisik dulu, melatih fisik agar lebih kuat, sehat dan bugar. Setelah fisik memadai barulah di perbolehkan melakoni ilmu gaib.
3. lemahnya kekuatan sedulur papat
Pada dasarnya sedulur papat tiap individu tidaklah sama, bagi mereka yang tidak melakoni kebatinan ataupun perihatin, maka sedulur papat mereka sangatlah lemah, bahkan lebih lemah dari sesosok kuntilanak, yang saya rasa kuntilanak ini gaib kelas rendah.
Saat seseorang ingin melakoni ilmu gaib usahakan sedulur papatnya sudah lengkap, untuk mengetahu lebih detail tentang sedulur papat silahkan di baca di halaman sedulur papat kalimo pancer.
Setelah sedulur papatnya lengkap atau sudah tidak terpisah maka barulah kita bisa di katakan sedikit aman. Karena kebanyakan yang terjadi di luar sana, mereka yang gila belum tentu akibat ngelmu gaib, tetapi akibat sedulur papatnya di sandera oleh mahluk gaib lainya, ataupun disiksa oleh mahluk gaib lainya, namu pada kejadian ini masih banyak orang orang yang tidak sampai terjadi gila, namun hanya sakit sakitan, bahkan di sembuhkan kemana mana belum juga sembuh, itu bisa juga terjadi akibat sedulur papatnya di sandera dan di siksa, hingga apa yang mereka rasakan juga diterima oleh pancer, dan di salurkan ke tubuh eterik.
Pada tahan ini apa yang mereka alami sebenarnya gambaran dari sedulur mereka, mereka merasa ketakutan padahal tidak ada apa apa, merasaka gelisah padahal tidak terjadi apa apa, mereka yang mengalami seperti ini akan terjadi linglung bila lama kelamaan, dan semakin lama akan sulit mengontrol diri mereka sendiri.
Untuk menangani hal ini maka sedulur mereka harus dibebaskan dan di satukan pada sedulur yang lain. Ataupu apabila semua sedulurnya di siksa maka harus dibebaskan dan di kembalikan bersama pancernya atau orang yang bersangkutan.
Pada kasus no1, no 2 dan no 3ini biyasanya masih mengingat keluarga ataupun masih menyadari dirinya, bahkan masih memiliki nafsu sahwat. Bahkan masih bisa mengenali seseorang, karean otaknya masih bekerjha 50% dari kondisi normal.
4. hilangnya/lepasnya tubuh astral/sukma
Nah pada tahap ini bisa di bilang gila sempurna, karena tubuh mentalnya juga hilang dan sukmanya juga hilang, yang tersisa hanyalah tubuh jasad dan ruh nyawa. Pada kasus gila nomer 4 ini sudah sulit sekali untuk disembuhkan, karena kehilangan sukma dan tubuh mentalnya. Kasus ini sudah lagi tidak menyadari dirinya sendiri, tidak lagi memiliki mental, tidak malu, tidak takut, dan tidak punya perasaan. Namun mereka masih punya nafsu lapar karena fator ilmiah dari jasad, bahkan masih bisa berjalan dipinggir jalan, itu karena otak mereke basih bekerja, jadi mereka masih bisa berhati hati, lapar, kesakitan, namun untuk kesakitan tidak akan mereka rasakan, karena mental mereka sudah tidak ada, meski kesakitan mereka akan fokus pada penglihatan mereka, karena hanya jasad saja yang bermain.
Terkadang mereka tertawa sendiri itu akibat sedulur papat mereka yang hilang saat itu juga sedang berjanda dengan mahluk gaib lain, jadi mereka pun ikut tertawa, karena walaupun terpisah tetap saja masih saling berhubungan. Semua unsur jasad dan gaib pada manusia sebenarnya saling berhubungan meski terpisah.
Contoh ketika ada seseorang yang meraga sukma, cobalah ia untuk bertarung dengan jin, apabila sukmanya muntah darah di alam jin, saya jamin jasadnya juga akan muntah darah, itu bukti bahwa sukma dan jasad masih berhubungan meski terpisah.
Lalu adalagi gila akibat di kendalikan jin
Bila mana saat kita melakukan ngelmu gaib, atapun bermain main dengan mahluk gaib, tetapi kita tidak bisa menyadari tindakanya, maka sebaiknaya berhati hati dan setidaknya punya proteksi diri yang kuat.
Pada dasarnya Tubuh manusia mampu menampung ratusan ribu khodam/jin, jadi berhati hati saat kita tidak bisa mengontrol diri. pada tahap pertama mungkin akan terjadi kerasukan, namun semakin lama tindakan kita akan semakin berubah, lebih cenderung menuruti kemauan jin yang ada didalam tubuh, bahkan tindakan kita kadang tidak kita sadari, lama kelamaan sukma yang ada didalam tubuh akan di sandra/di tahan. Dan sukma pun akhirnya menjadi budak mereka. dan pada akhirnya menjadi gila, bahkan bisa sampai terjadi kematian. Sebenarnya pada tahap ini lebih tepat disebut tumbal.
Pada kasus ini jin akan mengamati targetnya, apakah targetnya punya iman kuat ataupun tidak, setelah di pastikan target imanya cetek dan tidak punya proteksi maka tahap kedua jin akan masuk melalui kaki, ubun ubun, pundak dan tangan. Jin akan masuk tanpa disadari, dan akan membangun sebuah rumah/sarang di dalam tubuh target. bila mana target masih tetap tidak beriman tebal atau kurang ibadah, maka semakin lama jin akan mengajak teman temanya, memgundang lebih banyak untul menbah kekuatan dan biyasanya mereka punya pedoman, siapapun yang mau ikut dengan saya di dalam tubuh anak ini, maka harus jadi anak buah saya.
Semakin lama jin akan membuat kelompok pada bagian tubuh tertentu, dan tahap ketiga akan menguasai tubuh pelan pelan, lalu mencoba membuat penyakit/kesialan pada target, untuk membunuh target bisa dengan banyak hal, misal membuat mengantuk akhirnya mati kecelakaan agar terlihat wajar, atapun mati yang tidak wajar, jatuh kesandung saja tiba tiba mati. ataupun tiba tiba sakit mendadak tanpa di ketahui penyakitnya, dll.
nah natinya sukmanya akan di jadikan budak, dan darahnya akan di minum, itulah jin jin golongan negatif.
Untuk menjauhkan kita maupun keluarga kita maka pertebal iman kita dengan berdoa dan ibadah sesuai aturan agama.
Disini akan penulis berikan doa yang saya rasa cukup kuat tuahnya untuk menjauhkan kita dari jin negatif,
“ROBBI AUDUBIKA MIN HAMAZATISSAYA TINI WA A,U DUBIKA ROBBI AIYAH DHURUN” (Surah Al-Mu’minĂ»n (23) : 97 & 98).
Untuk tahap awal cobalah membaca sebanyak 333x , lakukan selama 7/21/41 malam berturut turut sampai anda bermipi membaca doa itu di dalam mimpi. Jika sudah bermimpi berarti sudah manjing ilmunya, barulah di baca 7 kali tahan nafas padi pagi hari. Dan saat membaca bayangkanemancar ke seleuruh tubuh anda. Untuk penyembuhan akibat gaib negatif anda bisa baca di bab penyebab sakit dan penyembuhan bisa juga dengan Cara meditasi.
Harapan saya dengan adanya Blog Gerakan Pemuda Metafisika(GPM) ini, Semoga kita dapat terhindar dari hal hal yang merugikan kita dan membahayakan kita, dan semoga kita, keluarga kita dan anak cucu kita di berikan perlindungan , keselamatan dan keamanan di setiap kehidupan ini dan malakukan kehidupan dengan semakin baik dan bahagia di dunia dan di akherat kelak. AMIN.
assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,apakah ada kontak yang bisa dihubungi?
BalasHapusTulisannya sangat bermanfaat terima kasih, saya pernah berperang dalam mimpi waktu kecil sebut saja dengan setan dan senjata saya bismillah dan alhamdulillah selalu menang, dan sekarang saya gak sering2 banget tapi masih kadang mimpi berantem sama sayton senjata saya ayat kursi. Saya tidak mengerti kenapa saya bisa menggunakan senjata2 itu, alhamdulillah selalu menang, tidak mengerti kenapa saya bisa perang dengan mereka, iya kadang saya sebelum tidur bacar ayat kursi kalo lagi inget
BalasHapusMakasih pelajaran sangat berharga
BalasHapus